5 Kegiatan Positif selama Ramadan yang dapat dilakukan walau di Rumah aja

     Ketika kita berpuasa di rumah aja, setiap waktu 24 jam akan bermanfaat jika diisi dengan kegiatan-kegiatan yang positif. Adakah sahabatulfah yang menanamkan prinsip seperti ini gapapa tidur selama berpuasa kan bernilai ibadah? Nah, seringkali pendapat ini menuai banyak kesalahpahaman. Kenapa tidak? Jika kita renungkan kembali, tidur selama seharian berpuasa dimulai dari pagi sampai menjelang magrib maka ibadah wajib pastinya tidak dapat kita laksanakan dong. Bakal hilang makna puasanya. Namun jika kita tidur di waktu tertentu saja, hal ini akan memberikan kesempatan pada tubuh kita untuk beristirahat maka hal ini lebih baik. Selain karena memang tubuh kita butuh energi, sedang capek, atau memang mengantuk. 

   Di saat waktu luang, kita dapat memanfaatkan waktu tersebut dengan melakukan kegiatan-kegiatan yang produktif. Apalagi janji Allah kepada manusia, selama bulan puasa ini kegiatan positif ini akan dilipatgandakan pahalanya, wiss seberapa besar cinta-Nya kepada kita ya! Semoga kita bisa meluangkan waktu buat melakukan kegiatan yang baik selama berpuasa, Buds. Aamiin.

    Kali ini aku akan merekomendasikan beberapa kegiatan positif yang dapat dilakukan selama ramadan walau di rumah saja. Tapi bisa diagendakan terlebih dahulu sebelum sahabatulfah melakukan kegiatan positif ini, agar melakukan kegiatan positif dengan senyamannya tanpa merasa terbebani. Pokoknya selalu diniatkan di hati, sebab kita akan melakukannya dengan tulus hati. Agar niat baik dan kegiatan kita ini bernilai pahala di mata-Nya. Dan takkan terasa sia-sia jika kegiatan positif ini dilakukan dengan senang hati. Simak kegiatan positif aku selama bulan ramadan, yuk!

    5 Kegiatan Positif selama Ramadan yang dapat dilakukan walau Berpuasa di Rumah aja

1. Memperbanyak Ibadah

    Memperbanyak ibadah selain ibadah wajib seperti bertadarus, berinfak, memperbanyak shalawat, memperbanyak zikir, dan ibadah solat sunnah lainnya. Walau sebagai wanita, ada dalam sebulan itu cuti melakukan ibadah wajib. Namun ada baiknya, ibadah sunnah lainnya tetap dilakukan. 

    Aku selama bulan ramadan berusaha untuk mengkhatamkan al-qur'an dengan metode One Day One Juz (ODOJ). Semoga di hari cuti bisa tetap istiqomah juga. Aamiin. Bagaimana dengan sahabatulfah? Kalau belum bisa mengkhatamkan gapapa, kan kita punya tujuan masing-masingnya. Yang terpenting melihat diri kita dari sisi sebelum kita berpuasa dengan kita yang sedang berpuasa sekarang. Misal, aku selama hari-hari biasa jarang membaca al-qur-an walau niatnya pasti ada. Nah, sengaja aku meletakkan al-qur'an di atas kasur supaya bisa disentuh dan diingat selalu. Berbeda halnya dengan puasa, aku senantiasa menjadikan al-qur'an seperti sahabatku karena selalu dibawa kemana-mana. Ini jauh lebih baik daripada hari-hari biasanya. 

    Yuk, perbanyak melakukan ibadah selama berpuasa. Mumpung pahalanya dilipatgandakan, Masya Allah.

2. Berbagi Rezeki

    Ramadan ini saatnya kita berbagi rezeki kepada sesama. Tak jarang ketika kita pergi ngabuburit maka di jalanan akan kita temukan orang-orang yang membagikan takjil. Adakah yang pernah melakukan kegiatan positif ini?

Baca juga: Tempat Ngabuburit Asik dan Hits di kota Padang

       Aku sangat bahagia melihat pemandangan seperti ini. Bukan aku terlalu berharap mendapatkan takjilnya, melainkan suasana yang khas dalam berbagi takjil ini hanya dapat kita temukan saat bulan ramadan saja. Luar biasa jika kita bisa ikut melakukan kegiatan ini. Selain berbagi rezeki, kita juga mendapatkan pahala setara dengan pahala orang yang berpuasa lho. 

3. Melakukan Solat Terawih Berjemaah di Masjid

    

    Solat terawih ini hukumnya sunnah muakad. Tentunya bisa dilakukan secara sendiri ataupun berjemaah di masjid. Di sini tak ada yang salah mau melakukan di masjid atau di rumah saja. Nah, kelebihan solat di masjid itu sangat banyak lho. Coba deh melakukan solat terawih di masjid maka kita pasti bertemu dengan tetangga-tetangga di sekitar rumah yang jarang kita temui. Kita dapat menjalin silaturahmi dengan mereka, ini juga memperkuat hubungan baik dengan tetangga lho. Karena yang tinggal di kota pasti deh merasakan bahwa tetangga itu orang asing dan cuek. Akan tetapi, hal ini akan jauh berbeda jika kita dekat dengan mereka saat terawih di masjid karena sama-sama solat berjemaah. Maka, tetangga bukan seperti tetangga lagi namun seperti saudara sendiri.     

    

     Bukan ingin menyombong diri. Tapi jujur ya, karena latar belakang keluarga aku sebagaimana sosok Papa yang religius. Sehingga sejak kecil aku sudah diajak terawih ke masjid bersama-sama selama bulan ramadan. Hal-hal ini jadi habit bagi aku hingga dewasa kini, aku pun merasa sangat kasihan jika meninggalkannya. Sempat beberapa hari yang lalu, tidak melakukan solat terawih di masjid. Aku ditegur sama beliau, beliau tidak ingin aku melakukan hal seperti ini. Tapi begitu beliau tau aku tetap melakukan solat terawih ini di rumah saja, beliau sangat lega sekali. 

4. Belajar Hal yang Baru

    Belajar itu tanpa batas, tidak harus fokus ke satu bidang saja. Misalnya, aku yang tidak berfokus mempelajari bidang akuntansi saja, selain itu aku bisa belajar banyak mengenai literasi, seni, dan bidang lainnya. Jika diperhatikan sebenarnya bidang seni dan literasi ini tidak ada dalam kurikulum pelajaran akuntansi, namun aku tetap mempelajarinya. Sahabatulfah bisa belajar hal yang baru lainnya seperti menulis, menggambar, public speaking, sastra inggris atau jepang, mengecat, memainkan alat musik, dan banyak hal baru yang dapat dipelajari. 

Baca juga: Tips Menjalani Puasa di Rumah aja biar Tetap Produktif

    Karena kalau tidak ingin menjadi manusia yang membosankan, maka cobalah menjadi manusia yang kreatif dengan mencoba belajar hal-hal yang baru. Maka kita akan merasa hidup ini lebih bermakna. Apalagi pelajaran ini kita lakukan di bulan ramadan. Yuk, mulai sekarang mencoba belajar hal yang baru.

5. Menambah Wawasan Keagamaan

 

   Selain mempelajari hal baru di luar bidang kita, maka kita juga bisa belajar keagamaan. Zaman digital ini, belajar tak ada batasannya dan bisa dilakukan dimana saja. Entah menambah wawasan keagamaan lewat televisi, membaca buku keagamaan, ataupun menonton video di YouTube bisa dilakukan. 

    Apalagi saat bulan ramadan ini, ilmu keagamaan banyak sekali kita temukan, bisa dengan selalu mendengarkan ceramah di masjid atau pun siaran televisi yang dirindukan seputar ilmu agama. So, mari manfaatkan waktu kosong kita dengan mempelajari ilmu agama pula.

    Seperti itu biasanya aku mengisi hari-hari selama di bulan ramadan. Kegiatan-kegiatan positif selama bulan ramadan ini dapat juga sahabatulfah lakukan supaya saat berpuasa lebih produktif walau di rumah saja. Semangat semua semoga kita dapat melakukan kegiatan-kegiatan positif selama bulan ramadan ini. 

    Terima kasih sudah membaca sampai akhir, see you semuanya!