Persiapan Kehamilan Pertama, My 1st Pregnancy Journey
Persiapan Kehamilan Pertama, My 1st Pregnancy Journey. Cerita pengalaman kehamilan pertamaku.
Seperti apa persiapan kehamilan anak pertamamu? Ini yang pernah ditanyakan kepadaku dari beberapa teman yang ingin mempunyai anak juga baik yang sudah menikah maupun yang belum menikah dan akan menikah nantinya.
Sejujurnya aku bukan tipikal si pemakan sehat banget, atau si paling olahraga, atau pun si paling siap jadi ibu-ibu banget ya. Tapi ingat segala upaya yang dilakukan adalah bentuk ikhtiar. Di satu sisi, agar penyesalan tidak banyak bermunculan. Sebisa mungkin apa yang kita lakukan di masa lajang sebagai perempuan harus dijaga. Soalnya benar-benar ngaruh banget ke kehamilan pertama nanti.
Sebagai pasangan yang baru menikah, pastinya impian kita setelah menikah adalah memiliki keturunan biologis sendiri. Kalau kita manusia normal dan punya pola pikir normal, maka akan berharap gitu, bukan? So pasti harapan ini akan diikuti dengan persiapan diri semasa lajangnya. Baik persiapan ilmu maupun fisik.
Lalu bagaimana dan seperti apa kehamilan pertamaku? Maka di artikel kali ini aku mau bahas. Here we go..
Persiapan Kehamilan Pertama
Pengalamanku sebelum menikah, boleh dikatakan siklus haidku semasa lajang dulunya tidak teratur. Yes, kadang di bulan ini lancar banget eh bulan besoknya gak tiba deh. Tau-taunya bulan selanjutnya haid dua kali dalam sebulan, bahkan bisa sedikit-sedikit aja tibanya. Persoalan ini sudah pernah aku konsultasikan juga sebelumnya ke dokter spesialis kandungan, ternyata semua itu adalah akibat dari pola hidupku yang tidak teratur. Aku yang sering tidur tak beraturan hingga stress berlebihan yang bisa menjadi salah satu penyebabnya. Yang paling penting memang tidak ada indikasi buruk dari rahimku karena bakal jadi tempat janinku tumbuh kelak di sana. Jadi bagaimana pun siklus haidmu tidak ngaruh ntah cepat atau lambatnya untuk mendapatkan anak saat setelah menikah nanti selama rahimmu tidak ada masalah apapun.
Selaras dengan cita-cita tentunya persoalan kehamilan pertama ini harus dipersiapkan seoptimal mungkin. Seperti kebiasaan hidup mulai dari makanan, olahraga, dan olah mental. Akan menjadi modal yang paling baik untuk kebiasaan yang baik jika Allah memberikan kita kesempatan mengandung kelak.
Persiapan kehamilan sadari lajang menjadi pendukung buat diri kita, tak hanya itu, ini juga persoalan untuk memberikan yang terbaik bagi generasi penerus kita. Maka izinkanlah segenap pengalamanku untuk membagikan pengalaman pertama kehamilan ini, semoga teman-teman bisa ambil yang baiknya ya!!
1. Membiasakan Makanan Realfood
Dalam hal ini minim proses. Makanan yang dikonsumsi dalam bentuk asli yang lebih baiknya. Semisal memakan buah, lebih memilih makan buah asli ketimbang buah yang sudah dijus. Mengingat kehamilan TM 1 ini kita seringkali mengalami mual dan susah makan, sehingga pas hamil kita butuh asupan terbaik untuk perkembangan janinnya. Jika kita dari lajang sudah terbiasa, maka insya allah semual apapun tetap mengusahakan makanan realfood.
Ada juga yang mengatakan, minum vitamin asam folat sebelum menikah. Untuk itu sih, aku sendiri baru minum pas udah kehamilan 6 minggu, karena taunya telat pas sudah hamil juga. Jadi kalau memang teman-teman punya dana lebih dan mau rajin minum vitaminnya ya silahkan aja. Tapi kalau gak ya juga gapapa kok. Nah, buat vitamin asam volat ini diminum h-3 bulan dari sebelum tanggal pernikahan.
Tak hanya itu, ada lagi nih salah satu makanan yang perlu dihindari ialah makanan cepat saji. Karena makanan ini tidak berarti buat asupan tubuh kita terutama proses perkembangan janin nantinya. Jadi lebih baik dihindari yaa agar tidak terjadi kehamilan yang tidak diinginkan nanti.
2. Olahraga Teratur
Olahraga apapun bisa kita lakukan, yaa mau lari kah, atau workout seperti push up, sit up, dan squat, atau olahraga ringan lainnya. Untuk apa sih gunanya? Karena semasa hamil nanti kondisi tubuh kita ekstra berbeda dari sebelumnya. Kadang di satu sisi kita “Lemah”. Nah agar kita tidak kewalahan saat hamil, karena itu perlu persiapan stamina yang lebih baik ya dimulai persiapkan stamina diri sadari lajang.
Selain itu, olahraga juga baik untuk menjaga kesehatan tubuh dan kesuburan juga.
3. Melakukan Vaksin TT
Di sini masih banyak masyarakat awam yang sering mengaitkan masalah kesuburan dengan vaksin TT sehingga memperlambat atau susah buat hamil. Terlepas dari itu, kini pun syarat untuk daftar pernikahan ke KUA adalah adanya bukti telah melakukan vaksin TT ini. Sebelum menikah, aku tetap suntik vaksin TT yang dilakukan di puskesmas dimana dua minggu sebelum menikah.
Ternyata ketika sidang pernikahan, aku juga mendapatkan arahan juga dari bidan yang menjadi pembimbing kami. Apa kata beliau? Sebenarnya vaksin TT diwajibkan karena mencegah infeksi kelahiran dan kemungkinan infeksi yang akan menulari janin kita. Sepertinya ini penting buat menjaga imun kekebalan pada tubuh kita dan janin juga selama kehamilan.
4. Belajar Ilmu Parenting
Ya belajar jadi ibu yang baik. Karena semestinya keluarga terutama ibu lah yang menjadi madrasah pertama bagi anak-anaknya. Nanti pas anak kita lahir mau diarahkan seperti apa mereka? Mau dididik jadi anak yang bagaimana? Atau maunya anak kita melakukan kegiatan positif apa? Bahkan semua pembentukan dan bekal ini sudah bisa kita lakukan semasa hamil.
Semasa hamil anak-anak sudah harus tau mana suara kedua orangtuanya, itu juga menjalin hubungan kedekatan antar kita sebagai orangtua dan anak kelak. Dan persiapan penting lainnya juga harus kita terapkan seperti pemberian nama dan pengajaran agama yang lebih baik.
Baca juga : Belajar Parenting sebelum Menjadi Orangtua
5. Olah Mental
Gak usah takut, saat kehamilan pertama itu artinya selangkah lagi kita menjadi orangtua. Bikinnya berdua, maka mengasuhnya juga berdua dong. Ya, ada peran kita sebagai Ibu dan peran suami sebagai Ayah yang selalu siaga untuk mensupport kita lebih baik dalam masa kehamilan maupun masa menyusui nanti.
Ini bekal yang harus dipersiapkan sebelum melahirkan, bertukar pikiran dengan Ibu-ibu yang sudah lebih dulu merasakannya, cari tahu seperti apa bekal saat melahirkan normal ataupun SC. Karena semua kemungkinan dapat terjadi, saat kita sudah tahu bagaimana gambarannya maka insya allah kita lebih siap saat menghadapi persalinan nanti.
Penutup
Supaya selama menjalani proses kehamilan lancar, maka teman-teman harus berusaha selalu dan berdoa terus agar Allah memberikan kita kesehatan. Yang terpenting lakukan beberapa persiapan yang sudah aku terapin di atas ya. Memang aku pun banyak kekurangannya kok, seperti pola kehidupan aku sebelum menikah dulunya.
Nah, teman-teman yuk persiapkan kehamilan terbaik versi dirimu. Terus jaga kesehatan fisik dan mentalmu semasa lajang dan setelah menikah juga pastinya. Siapkan dirimu saat diizinkan oleh-Nya hamil nanti terutama kondisi tubuh dan pikiran yang tenang. Apalagi apapun yang kita berikan ke tubuh kita saat ini berguna banget untuk melewati proses kehamilan itu semua.
Jika ikhtiar di atas sudah kita lakukan, tenang dan gak usah khawatir ya karena Allah menitipkan amanahnya ke kita saat kondisi kita benar-benar siap dan baik. Jadi tetap berserah diri ya supaya kelak Allah memberikan kemudahan di setiap perjalanan kehamilan kita.
Baiklah teman-teman kurang lebih seperti itulah pengalaman kehamilan pertamaku. Terima kasih, semoga bermanfaat!
makanan dan dukungan keluarga terdekat ini sangat penting saat kita lagi hamil anak pertama, sehat sehat selalu buat para ibu yang sedang hami anak pertama :)
ReplyDeleteWahhh, selamat kakak. Selamat menjadi calon ibu buat dedeknya. Waktu pertama kali hamil gitu, pasti deg-deg-an kalau mau konsumsi apa saja. Selain kadang kanan kiri ada bisikan 'mitos-mitos', juga kita sebagai calon ibu kudu sering-sering cek dan ricek masalah do 'n dont bagi ibu hamil. Semangat kakak, dilancarkan sampai hari H-nya!! :D
ReplyDeleteHmm... Benar juga ya. Jangan sampai kita merasa karena belum menikah maka gaya hidup bisa seenaknya. Tidak ada batasan. Mau makan junk food setiap hari. Padahal, semua hal selalu disertai sebab akibat.
ReplyDeleteBaiklah. Terima kasih reminder untuk persiapan kehamilan bagi yang belum menikah, Kak.
Noted banget ini untuk aku yang belum menikah, bisa jadi panduan. Yang terpenting support system juga dari lingkungan ya mbak. Selamat untuk kehamilan pertamanya
ReplyDeleteWah terima kasih ya sharing pengalaman dan tips nya. Insyaallah bermanfaat banget bagi pasutri yg sedang mempersiapkan kehadiran buah hati.
ReplyDeleteMasa kehamilan memang perlu dipersiapkan dari jauh hari. Mulai dari makanan, hingga pola hidup sehat. Insyallah bisa mencegah potensi masalah di kemudian hari.
ReplyDeleteWah, artikel ini beneran inspiratif! Terima kasih udah sharing pengalaman kehamilan pertamamu, tipsnya berguna banget buat yang lagi persiapan. Semangat terus ya!
ReplyDeleteSaat hamil, selain menjaga kesehatan fisik dengan hidup sehat, menjaga kesehatan mental juga memang penting sekali. Banyak-banyak berdoa, berpikir positif agar semua proses kehamilan hingga kelahiran diberi kemudahan tanpa kendala.
ReplyDeleteMasyaAllah. Smg kehamilan Kakak diberikan kelancaran dan kesehatan :)
ReplyDeleteBetul sekali, persiapan jd orang tua itu tdk sdrhana. Perlu ilmu jg utk mempersiapkannya. Yg ngga kalah pnting, istri dan suami msti bersinergi utk merawat buah hati tercinta.
MashaAllaa~
ReplyDeleteBarakallahu fiik atas kehamilannya.. Semoga lancar sampai hari H bertemu sang bidadara/ i kecil yang maniss..
Uda gasabar pasti yaa.. dan ini fase dimana self-love kudu banget diutamakan. Jangan memaksakan diri dan lebih banyak sabar, santai untuk menjaga kesehatan dimasa kehamilan.
Bahagiaa selalu, bumils yang cantiik, mashaAllaa~
Masukan penting buat daku besok nikah nih mbak, buat ada persiapan minimal konsumsi asam folat.
ReplyDeleteBtw, lancar dan sehat selalu ya mbak Ulfah untuk kehamilannya
Ini salah satu momen yang paling dinanti dlm hidup. Menanti kehadiran anak pertama. Pasti rasanya deg-degan plus bahagia ya kak. Btw, suaminya kebingungan nggak kalo ngidam? Atau malah ga ngidam sama sekali? Smg bayinya tumbuh sehat. Begitu jg ibunya ya kak. Smg proses kelahirannya nanti jg diperlancar.
ReplyDeleteWah masa kehamilan anak pertama ya. Selamat lih mb smoga bayi dan ibunya sehat terus ya lancar semuanya saat persalinan
ReplyDeleteSelamat atas kehamilan pertamanya kak
ReplyDeleteSemoga sehat selalu ibu dan bayinya
Jangan lupa untuk ikut kelas edukasi menyusui juga kak
Sebenernya sudah menikah atau belum, persiapan kehamilan pertama sejak dini itu penting. Dari menjalani hidup sehat, baik makanan dan minuman, sama olahraga. Dan tentunya juga belajar parenting. Meskipun pada kenyataannya, setiap keluarga nantinya punya gaya parenting yang berbeda-beda.
ReplyDeleteSebagai seorang calon ayah, memang bener bener kehamilan (apalagi kehamilan pertama) itu disiapkan jauh jauh hari yaa. Artikel ini ngasih manfaat banyak banget ke akuuuu. Makasih ya kak
ReplyDelete